Kabupaten Barito Utara Terima Sertifikat Bebas Frambusia

By Admin - Selasa, 21 Februari 2023 02:55 WIB |
Post View : 325
Views

Jakarta – Pemerintah Kabupaten Barito Utara (Pemkab Barut) menerima sertifikat Bebas Frambusia. Sertifikat Bebas Frambusia tersebut diterima Wakil Bupati Barito Utara, Sugianto Panala Putra yang diserahkan oleh Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin di Krakatau Grand Ballroom Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Selasa (21/2/2023).

Penyerahan sertifikat tersebut dalam acara yang bertema nasional “Tingkatkan Kepedulian untuk Wujudkan Indonesia Bebas Penyakit Tropis Terabaikan”. Penyerahan Sertifikat Bebas Frambusia ini diberikan kepada 103 Bupati/Walikota se Indonesia.

Dalam kegiatan itu dihadiri oleh Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, Direktur Jendral P2P, Dr. dr. Maxi Rein Rondonuwu, DHSM, MARS, Bupati/walikota se Indonesia, Kepala Dinas Kesehatan provinsi/kabupaten/kota se Indonesia, dan undangan lainnya,

Menkes RI, Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa saat ini NTDs terdapat 20 di seluruh dunia. Dari jumlah tersebut, 5 (lima) di antaranya ada di Indonesia dengan ditambah 1 (satu) penyakit rabies.

“NTDs ini menular, penyebabnya sama seperti yang menyebabkan penyakit menular di Indonesia itu patogen,” jelas Budi.

Dikatakannya, patogen terdiri dari empat kriteria, yakni bakteri, virus, parasit dan jamur. “Untuk menghadapi penyakit ini dapat dilakukan dengan empat upaya, yakni dengan menjaga Prokes, surveilans aktif, vaksin dan melalui perawatan atau obat-obatan,” ungkap Menkes Budi.

Sementara Wakil Bupati Barito Utara Sugianto Panala Putra didampingi Kepala Dinas Kesehatan Barito Utara menyampaikan ucapan terima kasih dari Bupati dan Pemkab Barito Utara kepada instansi terkait dan seluruh masyarakat Barito Utara yang turut berpartisipasi, sehingga Kabupaten Barito Utara bebas dari frambusia.

“Dengan diterimanya sertifikat bebas frambusia ini diharapkan warga masyarakat di Kabupaten Barito Utara bisa hidup lebih sehat dan lingkungan kita juga lebih sehat,” kata Wakil Bupati Sugianto Panala Putra.

Frambusia adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri treponema pallidum pertenue, biasanya terjadi di negara wilayah tropis yang memiliki sanitasi buruk, seperti Afrika, Asia Tenggara, Amerika Selatan, dan Oceania.

Frambusia termasuk ke dalam penyakit Neglected Tropical Diseases (NTDs) selain kusta, filariasis, sistosomiasis, dan cacingan.(kyl)

Banner
Array

Berita Terkait

Berita Terbaru

05/08/2025 20:52 WIB

Ketua Komisi III DPRD Barito Utara Hadiri Pemusnahan Surat Suara Rusak dan Lebih Jelang PSU

Print 🖨Muara Teweh – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Barito…

05/08/2025 20:50 WIB

Dukung Perbaikan Jalan Poros Sei Liju–Benangin, Waket II DPRD:Infrastruktur Layak Adalah Hak Warga

Print 🖨Muara Teweh – Wakil Ketua (Waket) II DPRD Kabupaten…

05/08/2025 20:48 WIB

Anggota DPRD Dapil 4 Dukung dan Apresiasi Pelatihan Bagi Poktan Di Dusun Bangdep

Print 🖨Muara Teweh – Anggota DPRD Barito Utara Dapil 3…

02/08/2025 20:46 WIB

DPRD Barito Utara Apresiasi Komitmen PT MPG dalam Penanganan Karhutla

Print 🖨Muara Teweh – Anggota DPRD Barito Utara, Ardianto, mengapresiasi…

02/08/2025 20:42 WIB

DPRD Barut Dukung Penerapan BLUD untuk Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan

Print 🖨Muara Teweh – Anggota DPRD Barito Utara, Jiham Nur…

02/08/2025 20:41 WIB

DPRD Dukung Aksi Bergizi TP PKK Barut, Hj Henny: Investasi Kesehatan Remaja untuk Masa Depan Bangsa

Print 🖨Muara Teweh – Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Barito…